You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Padangan
Padangan

Kec. Pupuan, Kab. TABANAN, Provinsi Bali

PERAYAAN HUT DESA PADANGAN KE 22

Ir. I wayan warditha 04 Februari 2025 Dibaca 226 Kali
PERAYAAN HUT DESA PADANGAN KE 22

Padangan, 04 Februari 2024.

Pada tanggal 3 Februari Tahun 2003 Desa Padangan resmi ditetapkan menjadi desa baru oleh Bupati Tabanan. Keputusan untuk mekar dari Desa Batungsel diambil murni merupakan aspirasi masyarakat Padangan waktu itu untuk mendekatkan pelayanan dan pembangunan yang lebih optimal.

Bp. Wayan Rusiadi, S.H merupakan Kepala Desa Pertama untuk selanjutnya diteruskan oleh Bpk. I Made Suamanta S.E. sebagai Perbekel ke 2. Sebagai desa baru tentu saja banyak program kerja yang dilaksanakan oleh Bpk Wayan Rusiadi SH. untuk memenuhi kebutuhan tempat pelayanan berupa kantor, tempat pertemuan, padmasana , membangun Ruko, Pustu tentu saja peralatan kantor. Selanjutnya pada masa kepemimpinan Bpk Made Suamanta SE. melaksanakan pembangunan Pasar Pagi,  pembangunan TK, rabat beton ke jalan dauh tukad, jalan produksi/ usaha tani, penyenderan di jalan subak batur cepaka, membeli dan membangun Tempat Pembuangan Akhir Sampah dan yang lainnya.

Seiring berjalannya waktu Perbekel ketiga dijabat oleh Ir I Wayan Warditha, beliau bertekad melanjutkan program pendahulunya dan tentu saja melaksanakan program program baru sesuai dengan kebutuhan desa.

Program pemenuhan kebutuhan dasar seperti memperluas jangkauan akses transportasi desa dan subak, pembangunan gedung olahraga, pembangunan kantor baru,  penataan jalan pemukiman, pembangunan kesehatan, penguatan kelembagaan desa, pembangunan ekonomi desa lewat pendirian dan pengembangan bumdes, perluasan cakupan ketersediaan air bersih, melanjutkan pembangunan bale banjar, pendirian sanggar seni dan peningkatan kapasitas perbekel, perangkat desa dan masyarakat. 

Dukungan dari seluruh komponen masyarakat sangat menentukan kemajuan desa, mengacu terhadap hal tersebut harmonisasi dimasyarakat, tokoh danlembaga sangat dibutuhkan dalam satu gerak dan irama yang sama, ini adalah kekuatan dasar. Astungkara Desa Padangan bertambah maju dengan masyarakat yang damai dan aman.

Pelaksanaan Perayaan Hut Desa Padangan ke 22 dilaksanakan secara sederhana dengan menampilkan hiburan dari anak anak Sanggar Seni Sundara Budaya dan dihadiri oleh tokoh tokoh masyarakat desa Padangan. Semoga kedepannya bisa dilaksanakan dengan lebih meriah dengan melibatkan warga desa.

 

APBDes 2025 Pelaksanaan

APBDes 2025 Pendapatan

APBDes 2025 Pembelanjaan